TUYlGpdlGpC5TpM8BUWoTfMlGi==

Nasib Airin dan Golkar di Pilgub Banten 2024 di Tangan PDIP, Ini Alasannya



ANABERITA.COM, Nasib bakal calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany dan Partai Golkar berada di tangan PDIP pada Pilgub Banten. PDIP saat ini menjadi satu-satunya kunci, untuk Partai Golkar apabila ingin menerjunkan Airin pada Pilgub Banten.

Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul. Diketahui, partai politik telah menyatakan dukungan terhadap pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Banten, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Kata Adib, PDIP yang memiliki 14 kursi di DPRD Banten dapat menambal kekurangan Partai Golkar dalam mencalonkan Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur Banten.

"Kalau melihat demikian, porsi PDIP ini menentukan. Ibarat barang, barang seksi," kata Adib kepada TribunBanten.com, Senin (1/7/2024).

Akan tetapi lanjut Adib, posisi PDIP dianggap kecil jika bergabung dengan poros Andra-Dimyati. Sebab, PDIP sudah tak memiliki representasi kader yang dicalonkan.

"Yang paling masuk akal ketika dia (PDIP) berkoalisi dengan Airin, dan hubungan PDIP ini sudah pernah terjalin lama, seperti Atut (Golkar) dan Rano Karno (PDIP)," ungkapnya.

Ditambah Adib menilai, Ade Sumardi yang merupakan kader PDIP yang diusung sebagai bakal calon Wakil Gubernur dapat menutupi kekosongan suara Airin di Banten Selatan.

"Politik kan juga harus realistis, makanya Airin berusaha ngambil calon di Banten sana (Lebak-Pandeglang)," katanya.

Airin jadi common enemy
Adib menilai Airin Rachmi Diany dijadikan common enemy atau musuh bersama.

Upaya itu untuk menjegal Airin agar tak mendapat tiket maju di perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Provinsi Banten.

"Realitas politik hari ini figur yang terpotret dari survei, Airin paling tinggi. Tapi ini menimbulkan kutub-kutub yang lain untuk menutup celah Airin biar tidak mendapatkan partai," kata Adib kepada TribunBanten.com melalui sambungan telepon, Selasa (2/7/2024).

Menurut Adib, Airin yang dianggap figur terkuat di Pilkada 2024 dengan ditopang logistik dari dinasti Rau dan mesin partai Golkar yang on fire membuat rivalnya kesulitan untuk menang Pilkada.

Apalagi berdasarkan survei, Airin memiliki popularitas, elektabilitas dan aksesibilitas yang tinggi dibanding bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten yang lain.

"Dengan menjadikan politik (common) enemy, sebisa mungkin gerbong Airin diganjal dengan Golkar tidak dapat teman (Partai koalisi)," ujarnya.

Adib beranggapan, jika Airin dijadikan common enemy dengan cara dijegal mendapat partai koalisi, maka kemungkinan kecil poros baru selain Andra-Dimyati adalah Rano Karno-Arif R Wismansyah.

"Kalau misalkan Airin dijadikan politik enemy, simbol yang satu Andra-Dimyati, lawannya nanti RK-Arif. Dua kubu itulah yang punya peluang menang besar ketika Airin tidak maju, tapi ini sekali lagi kemungkinannya kecil," ungkapnya.

Sumber.
https://banten.tribunnews.com/2024/07/03/nasib-airin-dan-golkar-di-pilgub-banten-2024-di-tangan-pdip-ini-alasannya?page=2


Type above and press Enter to search.