.jpg)
ANABERITA.COM, Isu stunting menjadi salah satu konten dalam debat Pilkada Banten kedua yang berlangsung pada Kamis, 7 November 2024 malam secara live dan siarkan langsung melalui tv swasta dan channel youtube KPUD Banten.
Ade Sumardi, Calon Wakil Gubernur Banten yang diusung Partai Golkar dan PDI Perjuangan menjelaskan bahwa ada dua hal seorang anak bisa dikatakan stunting, yaitu fisik dan otak.
"Stunting adalah gagah tumbuh pada anak, pertama gagal tumbuh fisiknya dan gagal tumbuh otaknya," kata Ade.
Dikatakan Ade, cara menangani stunting seperti halnya penanganan banjir, yaitu dari hulunya. Beberapa diantara yang akan dilakukan adalah menjaga jangan sampai ada pernikahan dini, menunda pernikahan bagi yang punya penyakir kronis.
Sementara pencegahan dari hilir, kata Ade, dilakukan dua penanganan yaitu pola asuh anak yang benar. "Yang sudah stunting kita berikan gizi dan bantuan sosial dan melibatkan posyandu dan kader PKK," kata Ade.
Konsep Ade yang teknis tersebut dibalas oleh Dimyati Natakusumah, Calon Wakil Gubernur Banten. Kata Dimyati, ia akan membentuk tim penangan stunting untuk memecahkan masalah tersebut.
Dimyati juga mengaitkan program Prabowo Subianto soal pemberian makanan gratis yang akan dijalankan. Selain itu, Dimyati juga memberikan penangan air bersih termasuk pemberian gizi pada ibu hamil.
"Kita akan persiapkan generasi kita untuk menggantikan kepemimpinan yang akan mengganti kita sekarang," kata Dimyati.
Menurut Kementerian Kesehatan, stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis. Stunting ditandai dengan panjang atau tinggi badan anak yang di bawah standar yang ditetapkan oleh menteri kesehatan.
Soal stunting juga pernah disinggung Pengusaha Hashim Djojohadikusumo, adik Presiden Prabowo Subianto. Dia mengungkap asal-usul program Makan Bergizi Gratis ala presiden terpilih Prabowo Subianto.
Hasyim menuturkan, program unggulan Prabowo itu tak ujug-ujug hadir demi kampanye ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hasyim menyebut, program itu sudah dicetuskan Prabowo sejak 2006 silam.
"Ide makan gratis lahir pada 2006, bulan Juli 2006. Waktu itu saya dipanggil Pak Prabowo ke kantornya, dia bicara mengenai stunting," ucap Hasyim dalam Diskusi Ekonomi Kadin Indonesia di Jakarta, Senin (7/10/2024).